Eksperimen Shin Tae-yong: Posisi Yakob Sayuri

Foto: PSSI

Shin Tae-yong beberapa kali menempatkan pemain bukan di posisi utamanya. Salah satu pemain adalah Yakob Sayuri.

Yakob Sayuri sudah bermain di lebih dari satu posisi bersama Timnas senior. Dalam pertandingan melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Juni 2001 di Dubai, pemain PSM Makassar ini bermain sebagai gelandang sayap kanan.

Tidak ada yang aneh. Yakob Sayuri memang dikenal sebagai gelandang atau penyerang sayap.

Pada laga berikutnya bersama Timnas, melawan Curacao di Bandung pada 24 September 2022, Yakob Sayuri bermain penuh sebagai bek sayap kanan.

Juga tidak aneh karena bersama PSM di bawah asuhan pelatih Bernardo Tavares, winger kelahiran Yapen Papua ini juga bermain di posisi tersebut.

Dalam pertandingan kedua melawan Curacao di Cibinong, Yakob Sayuri bermain sebagai bek kanan dalam formasi empat pemain bertahan sejajar.

Pada fase akhir pertandingan di Stadion Pakansari, Yakob Sayuri pindah ke posisi bek kiri setelah Pratama Arhan keluar. Pemain kelahiran tahun 1997 ini bisa bermain di posisi-posisi itu dengan baik.

Pada fase grup Piala AFF 2022, Yakob Sayuri bermain sebagai bek kanan pengganti di dua pertandingan awal melawan Kamboja dan Brunei.

Di pertandingan ketiga, melawan Thailand, Yakob Sayuri tampil 90 menit penuh sebagai gelandang kanan. Sementara saat melawan Filipina dia bermain sebagai penyerang sisi.

Posisi penyerang samping kembali ditempati Yakob Sayuri pada pertandingan leg 1 semifinal melawan Vietnam di Senayan. Namun pada laga leg 2 di Hanoi, mantan pemain Barito Putera dan Persewar Waropen ini bermain di posisi berbeda.

Shin Tae-yong menempatkan Yakob Sayuri sebagai gelandang tengah bersama Marc Klok. Pemain yang biasa di posisi tersebut, Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya, berada di bangku cadangan.

Keputusan Shin Tae-yong cukup berani. Namun, Yakob Sayuri tidak sepanjang laga menjadi gelandang sentral. Setelah Asnawi Mangkualam keluar, dia kembali bermain sebagai bek kanan.

Bagaimana di pertandingan melawan Burundi pada 25 dan 28 Maret 2023 nanti?

error: Content is protected !!