Jadwal Timnas Senior dan Timnas U23 Bersamaan pada September 2023
Jadwal FIFA Matchday periode September 2023 bersamaan dengan Kualifikasi Piala Asia AFC U23 2024 sekaligus Kualifikasi Olimpiade 2024.
FIFA Matchday pada tanggal 4 sampai 12 September 2023. Juga pada 4-12 September 2023 AFC menggelar Kualifikasi Piala Asia Asia AFC U23 2024 sekaligus Kualifikasi Olimpiade 2024.
Jadwal yang bersamaan itu bisa menjadi masalah bagi Indonesia karena Timnas senior dan Timnas U23 memiliki pelatih yang sama, yakni Shin Tae-yong.
FIFA Matchday September 2023 sangat penting. Selain kesempatan untuk menambah poin dalam peringkat FIFA, pertandingan di periode tersebut menjadi pemanasan sebelum tampil di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 9-17 Oktober 2023.
Kualifikasi Piala Asia AFC U23 sekaligus Kualifikasi Olimpiade 2024 juga penting. Indonesia belum pernah lolos ke putaran final Piala Asia AFC U23. Siapa lawan Timnas U23 di babak kualifikasi akan diketahui pada 25 Mei 2023 mendatang.
Beberapa waktu lalu, saat pembubaran Timnas U20, Shin Tae-yong di depan para pemain meminta mereka untuk melupakan kegagalan tampil di Piala Dunia U20 dengan mengalihkan target ke level tinggi lainnya. Salah satunya adalah Olimpiade 2024.
Kata Shin Tae-yong, para pemain Timnas U20 memiliki potensi untuk bersaing memeperebutkan tiket ke Olimpiade 2024 di Paris Prancis.
Menarik menantikan apakah Shin Tae-yong akan melepas kesempatan mendampingi pemain-pemainnya di Timnas U20 untuk berjuang meraih tiket ke Olimpiade 2024.
Pemain yang bisa tampil di Kualifikasi Piala Asia U23 sekaligus Kualifikasi Olimpiade 2024 adalah pemain kelahiran 1 Januari 2001 dan setelahnya. Sama seperti pemain untuk SEA Games 2023.
Shin Tae-yong sendiri mengikuti perkembangan Timnas SEA Games yang dilatih oleh Indra Sjafri. Pelatih asal Korea Selatan itu menyaksikan langsung seluruh tiga pertandingan uji coba Garuda Muda menuju SEA Games.
Timnas U22 ke SEA Games dipegang Indra Sjafri karena Shin Tae-yong fokus bersama Timnas U20 ke Piala Dunia FIFA U20 2023. Namun ternyata FIFA kemudian membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah.