PSSI Ingin Membangun Mental Timnas Indonesia

PSSI tidak mau Indonesia hanya berjaya di SEA Games. PSSI ingin Timnas terbang lebih tinggi di tingkat internasional.

Karena itu PSSI serius dalam membangun Timnas. PSSI akan maksimal memanfaatkan setiap FIFA Matchday dalam upaya membangun Timnas yang lebih kuat.

“Di tahun ini dan juga tahun depan kita benar-benar mempersiapkan tim nasional kita untuk FIFA Matchday,” kata Ketum PSSI Erick Thohir dalam konferensi pers di Stadion Utama GBK Senayan Jakatrta pada Rabu siang (24/5/2023).

PSSI pun mendatangkan lawan-lawan kuat bagi Timnas. Pada FIFA Matchday Juni 2023 ini Timnas bertanding melawan Palestina (14 Juni) dan juara Piala Dunia 2022 Argentina (19 Juni).

“Untuk FIFA Matchday Juni ini kita membuat gebrakan. Satu, kita melawan Palestina yang ranking 94. Lebih bagus dari Indonesia. Kita 149. Negara sebesar ini dengan pendukuk 280 juta hanya ranking 149. Palestina 94,” kata Erick Thohir.

PSSI berharap Timnas bisa meraih poin dari pertandingan melawan Palestina, seperti saat melawan Burundi yang juga 100 besar dunia pada Maret 2023 lalu.

Untuk pertandingan melawan Argentina, PSSI ingin menaikkan mental Timnas Indonesia. Meningkatkan mental Timnas menjadi bagian dari upaya PSSI untuk membuat skuad Garuda bisa berprestasi di level yang lebih tinggi.

“Bermain dengan Argentina tidak hanya sekadar bermain, tapi kita juga belajar dan kita juga meningkatkan mental kita yang selama ini tim Indonesia bermain lawan Vietnam grogi, melawan Thailand grogi,” kata Ketum PSSI.

“Bukan hanya berlatih, tetapi menaikkan moral kita sebagai bangsa bahwa kita bisa. Jangan gemetar dulu. Ada Lionel Messi dan pemain yang lain, ya jangan gemetar,” ucap Ketum PSSI.

Karena itu PSSI berencana mendatangkan tim besar dunia setiap tahun.

“Pertandingan persahabatan dengan negara-negara besar kita alokasikan tahun ini dengan Argentina. Setelah itu kita fokus Kualifikasi Piala Dunia,” kata Erick Thohir.

“Tahun depan pasti kita alokasikan. Saya juga sudah kontak dan dapat respons positif dari Maroko, Brasil, Portugal, Rusia. Tapi kita hanya boleh memilih satu lawan setiap tahun. Kalau kita sepanjang tahun lawannya Argentina atau Brasil, kapan naiknya ranking kita,” jelas Ketum PSSI.