Latihan Timnas di Piala Asia pada Jumat 12 Januari 2024

Timnas Indonesia terus mempersiapkan diri untuk pertandingan pertama di Piala Asia AFC 2023 pada Senin (15/1/2024) melawan tim nomor tujuh di Asia, Irak.

Pada Jumat sore (12/1/2024), saat fokus tertuju ke pembukaan Piala Asia AFC 2023 di Stadion Lusail, skuad Timnas menjalani latihan di Lapangan Al Egla 2 Lusail.

Bus yang membawa skuad Timnas tiba di kompleks pusat latihan Al Egla yang luar biasa luas, pada sekitar pukul 16.30 waktu setempat (20.30 WIB). Rencananya pasukan Garuda memulai latihan pukul 17.00.

Latihan terbuka untuk media, tapi hanya di 15 menit awal. Pada 15 menit awal Asnawi Mangkualam dkk. melakukan pemanasan dengan bermain rondo. Setelah Shin Tae-yong meniup pluit, seluruh pemain dan ofisial berkumpul, kecuali kiper dan pelatihnya yang tetap latihan di sisi lain lapangan.

Seperti biasa Shin Tae-yong memberi pengarahan sebelum latihan dimulai. Suara pelatih asal Korea Selatan itu terdengar cukup keras dan tegas dari sisi perwakilan media berada. Lumayan lama. Setelah itu pemain berlari satu putaran dan pemanasan dinamis.

Waktu 15 menit telah selesai. Panitia dan keamanan mempersilahkan perwakilan media keluar. Sore itu hanya ada lima orang, empat dari Korea Selatan dan satu dari Indonesia (Kamustimnas.com).

Jangan harap bisa seperti di Lapangan ABC Senayan, dimana kita bisa mengintip. Qatar mengoperasikan Piala Asia AFC 2023 ini seperti Piala Dunia FIFA 2022. Standar keamanan tinggi. Perwakilan media dipersilahkan keluar dari kompleks Al Egla.

Rombongan Timnas baru tiba kembali di tempat penginapan mereka, W Hotel di Westbay Doha, sekitar pukul 20.00. Jarak kedua lokasi tidak begitu jauh, sekitar 12 kilometer. Dengan bantuan pengawalan polisi mungkin hanya sekitar 15 menit perjalanan.

Jadi, paling tidak Timnas mungkin menjalani latihan minimal 90 menit pada sore-malam itu di Lapangan Al Egla 2.

Oh iya, ini satu contoh lagi kalau Qatar memperlakukan Piala Asia AFC 2023 seperti Piala Dunia FIFA. Setiap 24 tim peserta tinggal di hotel yang berbeda dan masing-masing mendapat lapangan latihan khusus.

Sebagai ilustrasi pada Piala Dunia U17 2023 lalu di Indonesia, satu lapangan latihan digunakan bergantian oleh beberapa tim. Standar penyelenggaraan Piala Asia AFC 2023 sangat tinggi.