PSSI mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas
PSSI mengakhiri kerjasama dengan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia senior dan Timnas U23.
“Keputusan ini dibuat berdasarkan pertimbangan yang panjang dan matang serta evaluasi yang dilakukan oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia dan Badan Tim Nasional secara menyeluruh terhadap performa Tim dan tujuan jangka panjang yang ingin dicapai oleh Tim Nasional Sepakbola Indonesia,” demikian rilis di laman resmi PSSI.
Dalam konferensi pers di Jakarta pada Senin siang (6/1/2025), Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut ada dinamika yang terjadi di tubuh Timnas menjelang pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Indonesia melawan tuan rumah China (15/10/2024). Pada pertandingan itu Timnas kalah 2-1.
Erick Thohir menyebut keputusan baru diambil sekarang karena masih ada waktu sekitar dua setengah bulan sebelum pertandingan berikutnya Timnas di Kualifikasi Piala Dunia 2026, melawan Australia (20/3/3025) dan Bahrain (25/3/2025). Kata Ketum PSSI, kalau memecat setelah kalah dari China waktunya terlalu mepet dengan pertandingan pada November 2024.
Shin Tae-yong terikat kontrak dengan PSSI sejak akhir Desmeber 2019. Namun karena pandemi Covid-19, pelatih asal Korea Selatan ini baru menjalani pertandingan resmi pertama pada Mei 2021.
Setelah membawa Timnas ke Piala Asia AFC 2023 dan berhasil menembus babak 16 besar Piala Asia AFC 2023, meloloskan Timnas ke Piala Asia AFC 2027 dan Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, pada Juni 2024 PSSI memperpanjang kontrak Shin Tae-yong sampai tahun 2027.
Shin Tae-yong memimpin Timnas senior dalam 57 pertandingan resmi. Dalam 57 laga itu Timnas mencatat 26 kemenangan, 14 hasil imbang, dan 17 kekalahan.
Bersama Timnas U23, dalam catatan Kamustimnas Shin Tae-yong memimpin Garuda Muda dalam 25 pertandingan antar tim nasional. Hasilnya, 14 kali menang dan 11 kali kalah. Pencapaian terbaiknya adalah semifinal Piala Asia AFC U23 2024.
Shin Tae-yong juga menjadi pelatih Timnas U20 pada periode 2020-2023.