Komentar Shin Tae-yong dalam konferensi pers menjelang Timnas lawan Australia
Pelatih Timnas Shin Tae-yong hadir dalam konferensi pers menjelang pertandingan 16 besar Piala Asia AFC 2023 melawan Australia di Main Media Centre, Doha Qatar, pada Sabtu siang (27/1/2024).
Pertanyaan media AFC mengenai persiapan untuk pertandingan besok
Bagi kami pertandingan besok tidak akan pernah mudah, apalagi tim Australia, mereka adalah tim terkuat di Piala Asia ini, dan juga mereka memiliki power dan strength yang besar. Menurut saya aspek tersebut mungkin adalah kekuatan terbesar di tim Australia.
Bagaimanapun persiapan kami baik dan kami akan menunjukkan energi yang baik dari para pemain muda kami. Semoga besok kami bisa mendapatkan pertandingan yang bagus.
Pertanyaan media dari Indonesia. Apakah lima pemain yang belum tampil akan dapat kesempatan. Bagi coach lebih hebat mana meloloskan Timnas ke 16 besar Piala Asia atau membawa Korea Selatan mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018
Walaupun kami membawa 26 pemain, namun pemain yang bermain untuk pertandingan normalnya 16 hingga 18 pemain saja. Saya pikir situasi serupa juga terjadi pada tim lain. Mayoritas tim hanya menggunakan skuad seperti itu.
Kemungkinan bagi para pemain yang belum bermain satu menit pun sejauh ini tidak mudah bagi para pemain tersebut untuk bermain melawan Australia.
Saya akan sangat senang jika ada keajaiban lagi yang datang kepada saya dan Indonesia, itu jelas tidak mudah.
Walaupun lawannya sangat kuat, tim yang kuat, kami akan bermain dengan mentalitas yang kuat, pantang menyerah, dan kami akan fokus pada pertandingan. Jadi kami akan melakukan yang terbaik sampai wasit meniup peluitnya.
Pertanyaan media dari Australia, yang menyebut tim Australia kesulitan menembus tim yang bertahan ketat. Apakah Indonesia akan menunggu dan melakukan serangan balik?
Sebagai pelatih kepala sulit bagi saya untuk menyebutkan bagaimana kami akan bermain besok karena ini masalah taktik, jadi tidak mudah bagi saya untuk menyebutkannya.
Saya mengetahui tim Australia, bagaimana mereka bermain, gaya bermain, kekuatan mereka, dan saya juga pernah bermain di Liga Australia. Kami masih menganalisanya dan kami sedang mempersiapkannya untuk pertandingan besok.
Pertanyaan media dari Indonesia. Ini babak gugur, apa pun bisa terjadi. Apakah ada persiapan khusus yang berbeda dari tiga laga di fase grup.
Setelah pertandingan grup kami tidak punya cukup waktu, jadi kami tidak punya persiapan khusus, jadi tidak ada perbedaan jauh dibandingkan dengan persiapan untuk pertandingan terakhir di grup.
Pertanyaan media dari Korea Selatan, Indonesia bermain melawan Australia dan Korsel melawan Arab Saudi. Apakah ada motivasi lebih untuk bertemu Korsel di perempat final.
Sejujurnya, menurut saya kami tidak punya peluang besar untuk mengalahkan Australia, dalam penguasaan bola dan dominasi permainan mungkin 70 untuk Australia dan 30 untuk Indonesia.
Korea versus Saudi sekitar 60-40. Menurut saya Korea punya keunggulan lebih besar. Ya, saya bisa saja bertemu Korea di perempat final.
Pertanyaan media dari Australia. Uzbekistan memanfaatkan sisi kanan pertahanan Australia sehingga sering terbuka.
Tim Australia fisiknya sangat kuat dan terorganisir. Saya rasa saya tidak menemukan kekurangan dan masalah khusus dalam pertahanan Australia, tapi selama pertandingan semua itu bisa berubah, dan saya terus mencoba mencari tahu bagaimana kami akan melakukannya, menembus pertahanan Australia.
Pertanyaan media dari Australia, tanggapan jika Australia tampil di Piala AFF mengingat mereka adalah anggota AFF.
Menurut saya bukan ide bagus jika Australia berpartisipasi dalam Kejuaraan Mitsubishi AFF, Australia jauh lebih baik jika dibandingkan dengan sepakbola Asia Tenggara. Kami di AFF masih berkembang.
Pertanyaan media dari Korea. Dulu mendapat kritik keras saat bersama Korea di Piala Dunia 2018, sekarang mendapat dukungan luar biasa dari publik Indonesia. Apakah itu berpengaruh kepada Anda sebagai pelatih.
Sebagai pelatih kepala, opini dari luar terkadang memberi saya banyak tekanan. Tentang Piala Dunia 2018 di Rusia, pada dua pertandingan pertama melawan Swedia dan Meksiko hasilnya kurang bagus, tapi kami punya hasil bagus melawan Jerman, jadi itu berakhir bahagia.
Di Indonesia, karena dukungan dari suporter di Indonesia, sebenarnya saya merasa jauh lebih nyaman dan sejauh ini prosesnya sangat bagus. Jadi saya sangat berterima kasih kepada suporter Indonesia.
Mengenai performa tim nasional Korea Selatan, walaupun hasilnya kurang bagus, saya hanya berpesan kepada para fan untuk terus memberikan dukungan kepada pemain, agar mereka dapat bermain dengan penuh percaya diri. Para pemain sangat terpengaruh oleh komentar-komentar di internet.